Halaman

Jumat, 06 April 2012

Tugas III Psikologi Pendidikan

PENDIDIKAN ANAK PRA SEKOLAH?apakah itu?

Anak usia dini adalah sosok individu yang sedang menjalani suatu proses perkembangan dengan pesat dan fundamental bagi kehidupan selanjutnya. Anak usia dini berada pada rentang usia 0-8 tahun. Pada masa ini proses pertumbuhan dan perkembangan dalam berbagai aspek sedang mengalami masa yang cepat dalam rentang perkembangan kehidupan manusia. Proses pembelajaran sebagai bentuk perlakuan yang diberikan pada anak harus memperhatikan karakteristik yang dimiliki setiap tahapan perkembangan anak.
Pendidikan pada anak usia dini pada dasarnya meliputi seluruh upaya dan tindakan yang dilakukan oleh pendidik dan orang tua dalam proses perawatan, pengasuhan dan pendidikan pada anak dengan menciptakan aura dan lingkungan dimana anak dapat mengeksplorasi pengalaman yang memberikan kesempatan kepadanya untuk mengetahui dan memahami pengalaman belajar yang diperolehnya dari lingkungan, melalui cara mengamati, meniru dan bereksperimen yang berlangsung secara berulang-ulang dan melibatkan seluruh potensi dan kecerdasan anak. Tujuan PAUD yang ingin dicapai adalah untuk mengembangkan pengetahuan dan pemahaman orang tua dan guru serta pihak-pihak yang terkait dengan pendidikan dan perkembangan anak usia dini.
Tujuan lain pendidikan prasekolah seperti Taman Kanak-Kanak (TK) adalah untuk memberikan stimulasi dan bimbingan terhadap kebutuhan fisik dan pertumbuhannya, serta meningkatkan kemampuan intelektual dan hubungan sosial sebagai persiapan untuk masuk ke jenjang yang lebih tinggi.
Pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan spiritual), sosioemosional (sikap dan perilaku serta beragama), bahasa dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak usia dini. Pendidikan pada tahap ini memfokuskan pada physical, intelligence/cognitive, emotional, dan social education, dengan uraian sebagai berikut:
A. Fisik
PAUD melatih gerak motorik anak yang dapat membantu pertumbuhan fisik anak lebih optimal. Pertumbuhan anak pada usia dini perlu dirangsang karena pada usia ini perkembangan fisik anak berkembang dengan cepat. Kegiatan bermain di PAUD tentunya sangat membantu untuk mengoptimalkan perkembangan fisik anak.
B. Inteligensi/kognitif
Kemampuan kognitif anak berkembang pada anak usia dini sehingga perlunya rangsangan untuk mengoptimalkan kemampuan tersebut. PAUD membantu mengajarkan anak untuk mempelajari hal-hal yang mengembangkan kemampuan kognitif anak, seperti bermain puzzle, menghitung.
C. Emosi
Dengan bergabung disuatu lingkungan, emosi anak akan lebih berkembang, bergabung bersama teman-teman sebaya akan melatih emosi anak di PAUD
D. Pendidikan sosial
PAUD mengajarkan anak untuk mengenal lingkungannya, khususnya teman sebaya. Anak diajarkan untuk saling berbagi dengan teman-temannya. Misalnya tempat bermain, anak diajarkan untuk menggunakan sarana tersebut secara bergantian. Diperlukan juga kekonsistenan dari pengajar agar anak tidak bingung terhadap perilaku-perilaku sosial.